"Amblasnya jalan di wilayah kami itu disertai dengan bunyi berdebum sebanyak empat kali. Kejadiannya pada Jumat (4/2) sejak pukul 19.30 hingga 23.00 WIB," kata warga Desa Cabbiya, Kecamatan Talango Ridawi, Sabtu (5/2).
Panjang jalan yang amblas sekitar 100 meter dan berada di Dusun Guntong. "Pada saat kejadian, saya kebetulan berada di dekat lokasi. Saat itu, saya dan sejumlah teman baru pulang dari tahlilan di rumah tetangga dan akan lewat jalan yang amblas tersebut," ujarnya.
Ridawi juga mengemukakan, jalan yang amblas itu merupakan akses menuju kampung nelayan di Desa Cabbiya. "Kami berharap pemerintah daerah segera memperbaiki jalan ini. Warga khawatir tidak mau lewat jalan ini karena takut amblas lagi. Di sekitar jalan amblas kondisi tanahnya retak," katanya.
Warga setempat menaruh potongan dahan pohon akasia di lubang yang tercipta akibat amblasnya jalan, sebagai tanda supaya tidak dilewati. Sementara itu, Kapolsek Talango Ajun Komisaris Syamsuri mengimbau warga setempat tidak melewati jalan yang amblas tersebut. (Ant/OL-01)
Ridawi juga mengemukakan, jalan yang amblas itu merupakan akses menuju kampung nelayan di Desa Cabbiya. "Kami berharap pemerintah daerah segera memperbaiki jalan ini. Warga khawatir tidak mau lewat jalan ini karena takut amblas lagi. Di sekitar jalan amblas kondisi tanahnya retak," katanya.
Warga setempat menaruh potongan dahan pohon akasia di lubang yang tercipta akibat amblasnya jalan, sebagai tanda supaya tidak dilewati. Sementara itu, Kapolsek Talango Ajun Komisaris Syamsuri mengimbau warga setempat tidak melewati jalan yang amblas tersebut. (Ant/OL-01)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar