Kamis, 03 November 2011

Cara Mengurangi Panas Laptop

Laptop/NoteBook anda panas?. Apakah cukup dengan memakai cooling pad saja? Ternyata masih banyak lagi cara yang lebih efektif! Apa saja tips jitu untuk mengatasi panas pada laptop kesayangan Anda?

1. Gunakan cooling pad
Cara ini paling umum, tapi pemakaian cooling pad kurang berpengaruh. Cooling pad yang paling murah, paling hanya menurunkan temperatur cpu 1-5C

2. Bersihkan kipas heatsink notebook dari debu
Biasanya kalau laptop sudah lama dipakai, maka debu akan menumpuk di kipas & heatsink. Debu akan menghalangi hembusan udara panas keluar.

3 Ganti Thermal Paste CPU
Setelah bersihkan heatsink dari debu, jangan lupa ganti thermal paste. Thermal paste tidak berfungsi untuk mendinginkan cpu secara aktif, melainkan membuat transfer panas dari CPU ke heatsink menjadi lebih bagus.

4. Suhu Ruangan
Suhu ruangan sangat berpengaruh terhadap panas laptop.

5. Undervolting
Nah, cara ini langsung mengurangi panas di CPU sndiri dengan menggunakan s/w dengan total biaya 0, Hasilnya bisa mengalahkan smua point di atas.

Apa sih Undervolt itu?? undervolting adalah proses mengurangi voltase berlebih ke CPU dengan menggunakan software. Undervolting tidak mempengaruhi performance sama skali. Yang mempengaruhi performance adalah overclock dan underclock. Undervolting tidak sama dengan underclocking.

Tidak semua prosesor sama, tiap model prosesor memiliki toleransi voltase yang berbeda. Tapi daripada repot-repot menyetel voltase stabil terendah ke tiap chip, Intel memakai voltase standard yang stabil (dan tinggi) ke setiap chip.

Masalahnya adalah voltase standard pabrikan sangat tinggi
(otomatis menambah tinggi temperatur cpu). Undervolting mencoba menyetel ke voltase stabil yang paling rendah

Proses undervolting memang memakan waktu, karena kita harus mencari voltase stabil terendah untuk tiap2 multiplier di CPU. Multiplier berhubungan dengan teknologi speedstep, daripada cpu bekerja full power tiap saat, multiplier digunakan untuk mengatur clock cpu secara dinamik (tanda multiplier: 6x, 7x, 8x dst). Tapi kalau sudah dapat voltase stabilnya.

Yang terakhir, gunakan tools HWMonitor untuk memonitor tegangan dan suhu laptop. Anda bisa Semoga bemanfaat.

Tidak ada komentar: