Liputan-Madura (SUMENEP) - Cuaca kurang bersahabat masih menghantui wilayah Sumenep. Prediksi pihak Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalianget bahwa hujan lebat dengan intensitas hujan akan terjadi selama April ini.
Meski tergolong aman bagi pelayanan, namun yang perlu diwaspadai yakni angin kencang yang bisa datang dengan tiba-tiba, sehingga mengancam keselamatan nelayan di serta pelaku jasa transportasi laut. "Kalau kecepatan angin saat ini masih tergolong normal, antara 10-30 km/jam," Kepala BMKG Kalianget, Sumenep, Samsul Arifin, Senin (11/4) tadi pagi.
Selama April, lanjut dia, masih masuk musim pancaroba atau peralihan dari penghujan ke musim kemarau. Selama musim peralihan itu, biasanya diikuti cuaca yang tidak menentu. "Musim kemarau diprediksi Mei," paparnya.
Selama April, lanjut dia, masih masuk musim pancaroba atau peralihan dari penghujan ke musim kemarau. Selama musim peralihan itu, biasanya diikuti cuaca yang tidak menentu. "Musim kemarau diprediksi Mei," paparnya.
Selama musim peralihan, akan terjadi angin kencang yang mempunyai kekuatan merusak atau yang sering disebut puting beliung. "Bagi daerah-daerah lapang seperti wilayah pesisir atau lahan pegaraman perlu mewaspadai datangnya puting beliung itu," pungkasnya.md2
Sumber: Surabaya Post Online
Tidak ada komentar:
Posting Komentar